PAN, PPP, Perindo, dan PSI Diprediksi Tak Lolos ke Parlemen

- Editor

Senin, 28 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Pemilu 2024 | Foto: Ist.

Ilustrasi Pemilu 2024 | Foto: Ist.

Jakarta – Hasil survei terkini Litbang Kompas mencatat PAN, PPP, Perindo, dan PSI tak akan lolos ke Parlemen pada Pemilu 2024 mendatang.

Elektabilitas partai-partai itu mengalami penurunan dibawah ambang batas parlemen (parliamentary threshold) sebesar empat persen.

PAN memperoleh elektabilitas sebesar 3,4 persen, naik 0,2 persen dari survei pada Mei lalu. Sementara PPP pada survei kali ini hanya memperoleh 1,6 persen. Elektabilitas PPP turun hampir setengahnya dibanding Mei lalu yang tercatat meraih 2,9 persen.

Selain PAN dan PPP, sejumlah partai politik peserta Pemilu 2024 juga diprediksi tak lolos parlemen. Perindo tercatat memiliki elektabilitas 3,4 persen.

Selain itu, Hanura, PSI, Garuda, Gelora, Partai Ummat, PBB, dan Partai Buruh diprediksi hanya memperoleh suara di bawah satu persen.

Baca Juga :  IWO Audiensi bersama Bawaslu Kabupaten Batanghari

Sementara itu, ada tujuh partai politik yang diprediksi lolos ke parlemen. PDIP memimpin di puncak dengan elektabilitas 24,4 persen.

Pada posisi kedua duduk Partai Gerindra dengan perolehan 18,9 persen. Disusul PKB 7,6 persen, Golkar 7,2 persen, Demokrat 7,0 persen.

Kemudian PKS di posisi keenam dengan elektabilitas 6,3 persen dan NasDem dengan elektabilitas 5,9 persen pada urutan ketujuh.

Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka yang diselenggarakan pada 27 Juli-7 Agustus 2023 dengan melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi. Margin of error survei lebih kurang 2,65 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga :  Politik Itu Jalan Untuk Melakukan Humanisasi dan Edukasi

Hasil survei Litbang Kompas ini sedikit berbeda dengan survei Indikator Politik Indonesia pada Juli lalu.

PAN diprediksi memenuhi ambang batas parlemen dengan elektabilitas 4,3 persen, sedangkan PPP dengan perolehan sebesar 2,7 persen tetap diprediksi gagal melenggang ke parlemen.

Perindo juga diprediksi tak lolos dengan elektabilitas lebih rendah ketimbang Litbang Kompas, yakni sebesar 1,6 persen.

Kemudian PSI, Hanura, Partai Buruh, PBB, Partai Gelora, Partai Garuda, Partai Ummat dan PKN diprediksi hanya memperoleh suara di bawah satu persen.

Sumber: swararakyat.com

Berita Terkait

Jaga Jambi Jaga Bumi: Yang Tumbuh Bukan Kehidupan Tapi Ketimpangan dan Krisis Iklim
Pada Hari Bumi, Sumatra Menolak Punah
Ketua DPD NasDem Lampung Barat Bambang Kusmaanto : Terus Memperbaiki Diri dan Memperkuat Tekad Dalam Mengabdi Kepada Masyarakat
IWO Kecam Teror Kepala Babi Ke Kantor Tempo, “Ancaman Nyata Terhadap Kebebasan Pers”
Dituding PSU Bungo Bukan Karena Kecurangan, Tapi Karena Tidak Memahami Aturan
Diduga Tidak Mau Memberi Keterangan Pemberitaan, Komisioner KPU Bungo Jamiin Nopri Seperti Ada yang Ditutupi
FSPI Desak Kejaksaan Agung Usut Dugaan Korupsi yang Libatkan Noer Fajriansyah Terkait Kasus Impor Gula Tom Lembong
H. Abu Bakar Jamalia : Kami Perjuangkan Status PPPK Penuh Waktu
Berita ini 98 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 19:50 WIB

Jaga Jambi Jaga Bumi: Yang Tumbuh Bukan Kehidupan Tapi Ketimpangan dan Krisis Iklim

Kamis, 24 April 2025 - 12:23 WIB

Pada Hari Bumi, Sumatra Menolak Punah

Kamis, 10 April 2025 - 21:36 WIB

Ketua DPD NasDem Lampung Barat Bambang Kusmaanto : Terus Memperbaiki Diri dan Memperkuat Tekad Dalam Mengabdi Kepada Masyarakat

Sabtu, 22 Maret 2025 - 16:21 WIB

IWO Kecam Teror Kepala Babi Ke Kantor Tempo, “Ancaman Nyata Terhadap Kebebasan Pers”

Rabu, 26 Februari 2025 - 18:22 WIB

Dituding PSU Bungo Bukan Karena Kecurangan, Tapi Karena Tidak Memahami Aturan

Kamis, 6 Februari 2025 - 14:41 WIB

Diduga Tidak Mau Memberi Keterangan Pemberitaan, Komisioner KPU Bungo Jamiin Nopri Seperti Ada yang Ditutupi

Rabu, 5 Februari 2025 - 19:28 WIB

FSPI Desak Kejaksaan Agung Usut Dugaan Korupsi yang Libatkan Noer Fajriansyah Terkait Kasus Impor Gula Tom Lembong

Rabu, 5 Februari 2025 - 12:00 WIB

H. Abu Bakar Jamalia : Kami Perjuangkan Status PPPK Penuh Waktu

Berita Terbaru

Maaf !!! Tidak Dapat Disalin