Lebong, Kabarindonesia.co
Pasar Tradisional Modern (PTM) Muara Aman yang berada di Kelurahan Pasar Muara Aman, Kecamatan Lebong Utara, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu akhirnya diresmikan pada Kamis (25/1/2024) setelah proses pembangunan yang menghabiskan waktu 7 tahun.
Bupati Lebong Kopli Ansori meresmikan PTM Muara Aman dan secara simbolis menyerahkan kunci kios kepada pedagang.
Dalam sambutannya Kopli Ansori sedikit bercerita proses pembangunan PTM Muara Aman yang mulai dibangun pada tahun 2018 lalu.
“Pedagang terpaksa direlokasi di kios-kios darurat yang berada di sekitar pasar. Setelah pembangunan pasar selesai dilaksanakan oleh Pemkab Lebong pada tahun 2023 lalu, sekarang para pedagang sudah dapat menempati kios-kios yang ada di PTM Muara Aman,” kata Koplo.
Kopli Ansori juga berharap dengan beroperasinya PTM Muara Aman bisa meningkatkan roda perekonomian di Kabupaten Lebong, khususnya dalam menyambut musim panen 2024 yang sebentar lagi akan tiba dan juga dalam rangka menyambut Idul Fitri 1445 H.
“Saya berharap ekonomi bisa tumbuh dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Lebong,” kata Kopli.
Lebih jauh, selama 6 bulan ke depan, Pemkab Lebong memberikan penyesuaian kepada para pedagang yang menempati kios PTM Muara Aman dengan tidak akan menarik biaya sewa kios.
Dalam tahap penyesuaian tersebut, Pemkab Lebong memberikan kepercayaan kepada Perkumpulan Pedagang Lebong sebagai wadah para pedagang untuk mengelola PTM Muara Aman selama 6 bulan secara gratis.
“Tapi untuk operasional seperti listrik, air, keamanan, dan kebersihan silahkan persatuan pedagang untuk bermusyawarah bersama,” kata Kopli.
Kopli menambahkan pesan kepada perkumpulan pedagang untuk mengelola PTM Muara Aman secara profesional dan bersifat obyektif .
“Artinya dapat mengakomodir para pedagang yang sudah lama untuk mengisi kios-kios di PTM dan juga dapat menjaga situasi pasar tetap kondusif,” tukas Kopli.
Melki Agustian