Air Kuning Ambon – SDN 87 Air Kuning Ambon mengunjungi Museum Siwalima yang terletak di kawasan Taman Makmur Desa Amahusu, Kecamatan Nusaniwe (25/10/23). Kunjungan yang dimotori oleh wali kelas, komite sekolah, serta wali murid ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 4 sebanyak 90 orang.
Kunjungan yang merupakan sarana penambah wawasan dan pengalaman luar biasa ini, bertujuan untuk mengenalkan kekayaan sejarah dan budaya Indonesia yang diharapkan menjadi langkah awal siswa untuk mencintai dan menghargai kekayaan yang tersimpan dalam museum.
“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran, serta memperkenalkan siswa untuk mempelajari ilmu sosial, terutama tentang keberagaman budaya,” tutur Ibu Bahiya Tehuayo selaku wali kelas 4C.
Sementara salah satu wali murid juga menyatakan bahwa kegiatan mengunjungi museum ini menjadi hal baru yang menambah wawasan dan pengalaman anak-anak mereka.
“Kami juga merasa antusias dan senang karena anak-anak bisa mendapatkan pengalaman baru.”
Museum Siwalima yang didirikan sejak tahun 1973 ini terdiri dari 2 bangunan, yaitu Museum Kelautan Siwalima yang berisikan sejarah kelautan masyarakat Ambon, benda-benda bersejarah serta kekayaan laut, dan kerangka binatang laut. Di antaranya 3 buah kerangka ikan paus yang memiliki panjang dari sembilan hingga sembilan belas meter.
Bangunan selanjutnya adalah Museum Budaya Siwalima yang berisikan segala hal tentang kebudayaan Maluku. Dimulai dengan baju adat, replika rumah tradisional, perlengkapan upacara adat, senjata tradisional, hingga berbagai guci peninggalan penjajahan Jepang.
Pihak museum menyatakan bahwa masih minimnya minat masyarakat untuk berkunjung, sehingga kunjungan siswa SDN 87 ini menjadi salah satu kegiatan positif yang diharapkan bisa rutin dilakukan.
“Harapan kami semoga museum sebagai tempat belajar bisa merangsang ketertarikan siswa untuk mencaritahu sebanyak-banyaknya tentang kekayaan sejarah dan budaya yang dimiliki negara kita, terutama kota Ambon,” ujar Andre yang bertugas menjadi pemandu ketika menyambut kedatangan para siswa.
Aksara Ranusemesta