Jakarta – Lembaga Survei Nasional (LSN) terbaru periode 20-30 September 2023, merilis hasil surveinya yang merekam elektabilitas ketiga Bacapres yang ada saat ini.
Lembaga Survei Nasional (LSN) mencatat elektabilitas Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden mencapai 40,9 persen dalam survei yang dilakukan pada bulan September.
Elektabilitas Prabowo mengungguli elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Elektabilitas Ganjar dan Anies tak sampai 35 persen.
Prabowo juga diprediksi menang di putaran kedua pilpres. Dalam survei yang dilakukan, LSN membuat simulasi pilpres putaran kedua antara Prabowo dengan Ganjar.
Survei mengungkap 53,5 persen memilih Prabowo jika head to head dengan Ganjar di putaran kedua. Sebanyak 41,2 persen memilih Ganjar.
“Dalam simulasi putaran kedua ini pendukung Anies Baswedan mayoritas bermigrasi ke Prabowo,” tulis LSN.
Lembaga Survei Nasional yang didirikan tahun 17 Juli di Jakarta ini, menilai ada tiga faktor yang membuat Prabowo unggul dalam simulasi Survei tersebut. Faktor pertama adalah masyarakat terpengaruh atas imbas dari endorsement Presiden Jokowi terhadap Prabowo.
Faktor kedua kekompakan yang dibangun koalisi Indonesia Maju. Dari kekompakan itu Prabowo berhasil mendapatkan suara tambahan dari Partai Demokrat, selain itu pemilih Golkar, Pan, dan PBB telah memantapkan pilihannya kepada Prabowo.
Ketiga adalah manuver Prabowo yang berhasil merangkul semua lini termasuk kelompok yang berseberangan.
Survei ini melibatkan 1.420 responden yang dipilih melalui teknik pengambilan sampel secara acak berjenjang (multistage random sampling). LSN mewawancarai tatap muka pra responden
Ambang batas kesalahan margin of error yang survei ini sebesar +/-2,6 persen. Tingkat kepercayaan (level of confidence) 95 persen.
Ibnu Khotomi