Tanggamus – Warga Pekon Sukabanjar Kecamatan Gunung Alip, Kabupaten Tanggamus, Lampung, digegerkan oleh temuan mayat diduga korban penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia pada Rabu (13/09/2023). Jenazah korban ditemukan tergeletak di siring perkebunan warga.
Atas hal itu, Polsek Talang Padang dan Sat Reskrim Polres Tanggamus melakukan evakuasi dan melakukan identifikasi korban ke Rumah Sakit Batin Manungan (RSUD-BM) Kota Agung.
Identifikasi dipimpin Kasat Reskrim Iptu Hendra Safuan, S.H., M.H dan Kapolsek Talang Padang Iptu Bambang Sugiono, S.H., bersama sejumlah personel. Sejumlah barang bukti dari TKP juga telah diamankan.
Tim juga berhasil mengidentifikasi korban yakni bernama Fadli Bin Arsyad Nasir (52) dengan alamat Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Dusun Kampung Sawah RT 002, Pekon Banjar Agung, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus.
Kapolsek Talang Padang, Iptu Bambang Sugiono mengatakan, bahwa pihaknya mendapatkan informasi masyarakat sekitar pukul 22.00 WIB, ada warga yang menemukan jenazah korban.
Mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra, S.I.K., Bambang Sugiono mengatakan, “Berdasarkan informasi tersebut, selanjutnya kami mendatangi TKP bersama Kasat Reskrim dan benar ada sosok mayat berada di aliran siring dekat jalan dan perkebunan warga.”
Bambang Sugiono juga mengungkapkan, dalam proses identifikasi TKP, pihaknya juga mengamankan sepasang sandal jepit warna ungu, sepasang sandal kulit warn coklat, handphone xiomi warna silver gold, topi, dan senjata tajam jenis celurit.
Selain itu, juga ditemukan dompet warna hitam berisikan KTP, Kartu KIS atas nama Padli, uang tunai sejumlah Rp. 259.000 dan Rp. 86.000.
“Semua barang bukti telah diamankan di Polsek Talang Padang,” ungkapnya.
Kapolsek menyebut, tindak lanjut atas temuan mayat tersebut, pihaknya telah memasang garis polisi di TKP, mendatangkan pihak medis Puskesmas Kedaloman dan memeriksa saksi-saksi.
Dijelaskan lagi oleh Bambang Sugiono, penemuan mayat diketahui pertama kali oleh Supriyono dan Bayu yang melihat sepeda motor honda beat warna putih lis hijau tergeletak di pinggir jalan raya saat mereka mengendarai kendaraan mobil sekitar pukul 22.00 WIB.
Kedua saksi membunyikan klaksonnya karena mencurigai telah terjadi peristiwa begal, setelah itu dari arah perkebunan tiba seorang laki-laki langsung muncul kemudian membangunkan posisi sepeda motor yang posisinya terjatuh dan pergi dengan sepeda motor tersebut.
Keduanya pelaut bersama saksi bernama Arnold lantas bersama masyarakat mendatangi tempat yang diceritakan oleh kedua warga tersebut dan mereka mendapati jenazah laki-laki dengan luka pada leher dan bibir.
Bambang Sugiono melanjutkan, selain mengidentifikasi korban, pihak Polsek Talang Padang juga telah bertemu dengan keluarga korban yang merupakan Pekon Banding Agung Kecamatan Talang Padang Kabupaten Tanggamus.
Sementara itu Kasi Humas Polres Tanggamus Iptu M. Yusuf, S.H., dalam rilisnya mengatakan Polsek Talang Padang bersama Satreskrim Polres Tanggamus bergerak cepat melakukan penyelidikan dugaan pelaku yang menyebabkan korban meninggal dunia.
“Sejak tadi malam, Kasat Reskrim juga telah membentuk tim guna melakukan proses penyelidikan. Kami mohon doa masyarakat agar kasus ini segera terungkap,” tutupnya.
Dedi Heryadi