Tekan Inflasi, Pemkab Lampung Barat Adakan GPM di Kecamatan BNS

- Editor

Sabtu, 23 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj. Bupati Lampung Barat, Nukman memberikan secara simbolis pada warga BNS paket sembako dalam GPM pada Jum'at (22/3/2024). Foto: Haeruel Abadi, Kabarindonesia.co

Pj. Bupati Lampung Barat, Nukman memberikan secara simbolis pada warga BNS paket sembako dalam GPM pada Jum'at (22/3/2024). Foto: Haeruel Abadi, Kabarindonesia.co

Lampung Barat, Kabarindonesia.co

Pj. Bupati Lampung Barat, Nukman meyerahkan bahan pokok pangan murah kepada masyarakat yang ada di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Jumat (22/3/2024).

Penyerahan bahan pokok pangan murah itu berlangsung di Balai Pekon Suoh, Kecamatan BNS dan dihadiri Ketua TP-PKK Lampung Barat, Zelda Naturi Nukman, Kepala Perangkat Daerah Lampung Barat, Camat, Peratin serta masyarakat setempat.

Perlu diketahui, Gerakan Pangan Murah (GPM) ini dilakukan Pemkab Lampung Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) merupakan gerakan program nasional.

Dalam kegiatan ini, masyarakat dapat membeli berbagai kebutuhan bahan pokok pangan dengan tebus harga jauh lebih murah dari harga normal di pasaran dengan mengusung komoditas beras, gula pasir, minyak goreng, dan tepung terigu.

Komoditas GPM yang disediakan Pemkab Lampung Barat untuk masyarakat di Kecamatan BNS berupa 8 ton beras, 250 Kg gula pasir, 720 botol minyak goreng, dan 200 Kg tepung terigu.

Baca Juga :  MPLS TK Muslimat NU Lampung Barat Mengembangkan Rasa Percaya Diri dan Kemandirian

Sementara untuk harga, masyarakat menebus harga beras medium hanya seharga Rp.54.000/5 kg, gula pasir merk PSM Rp.16.000/kg, minyak goreng Rp.14.000/botol dan tepung terigu Rp.12.000/kg.

Nukman mengatakan Gerakan Pangan Murah sebagai wujud komitmen dan perhatian pemerintah untuk membantu serta meringankan beban masyarakat dalam mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga murah tetapi berkualitas.

Karena tidak dipungkiri, lanjut Nukman, setiap memasuki bulan suci Ramadhan bahan pokok pangan biasanya mengalami lonjakan harga di tengah-tengah masyarakat sehingga beresiko terjadinya inflasi.

Dampak dari inflasi tersebut tentunya sangat membebani kemampuan keuangan rumah tangga, sehingga menyebabkan berkurangnya daya beli masyarakat terutama dari kalangan keluarga kurang mampu.

Baca Juga :  Harimau Sumatera Kembali Nongol di Bandar Negeri Suoh, Lampung Barat

“Tentu, selaku Pemerintah Daerah harus bertindak dan bergerak cepat dengan melakukan gerakan pangan murah atau yang dikenal dengan GPM ini,” kata Nukman.

“Dengan maksud, agar masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga yang relatif lebih murah dari harga pasar namun berkualitas,” tambahnya.

Selain itu, kata Nukman, apa yang telah dilakukan tersebut merupakan salah satu dari komitmennya selaku Pj. Bupati Lampung Barat melalui strategi membangun kekuatan ekonomi masyarakat dalam menghadapi resesi akibat krisis, baik dari aspek produksi, pengelolaan, pemasaran, permodalan dan transaksi keuangan, termasuk penyelenggaraan gerakan pangan murah ini.

“Dengan tujuan untuk menjamin ketersediaan bahan pangan pokok masyarakat, sekaligus sebagai salah satu upaya kita dalam menstabilkan harga bahan pangan pokok di tengah-tengah masyarakat,” pungkasnya.

 

Haeruel Abadi

Berita Terkait

810 Peserta dari Lampung Barat ikut Berpartisipasi program Indonesia Khataman Al-Qur’an Serentak
Gelontorkan Program Pemberian Insentif Guru Ngaji, Parosil Harap Dapat Menciptakan Kaum Malenial Berahlak Baik
PC IPNU IPPNU Lampung Barat Gelar Istighosah dalam Rangka Harlah IPNU ke-70 & IPPNU ke-71
Ketua MWCNU Balik Bukit Ust Hernadi Tekankan Pentingnya Persatuan “Jangan Saling Mendengki dan Bermusuhan”
Ini kata Ust M Wahidin tentang Keistimewaan Malam Lailatul Qadar: Malam Seribu Bulan yang Dinanti Umat Muslim
Polres Lampung Barat Bagikan Takjil dan Buka Puasa Bersama Awak Media
Pemkab Lambar Gelar Rapat Lanjutan Terkait Pembangunan Pasar Tematik Jelajah Danau Ranau
Bupati Lambar Sidak : Kecewa Banyak Pegawai Bolos di Jam Kerja
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 17:38 WIB

810 Peserta dari Lampung Barat ikut Berpartisipasi program Indonesia Khataman Al-Qur’an Serentak

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:28 WIB

Gelontorkan Program Pemberian Insentif Guru Ngaji, Parosil Harap Dapat Menciptakan Kaum Malenial Berahlak Baik

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:26 WIB

PC IPNU IPPNU Lampung Barat Gelar Istighosah dalam Rangka Harlah IPNU ke-70 & IPPNU ke-71

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:24 WIB

Ketua MWCNU Balik Bukit Ust Hernadi Tekankan Pentingnya Persatuan “Jangan Saling Mendengki dan Bermusuhan”

Sabtu, 15 Maret 2025 - 04:30 WIB

Ini kata Ust M Wahidin tentang Keistimewaan Malam Lailatul Qadar: Malam Seribu Bulan yang Dinanti Umat Muslim

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:44 WIB

Polres Lampung Barat Bagikan Takjil dan Buka Puasa Bersama Awak Media

Rabu, 12 Maret 2025 - 21:26 WIB

Pemkab Lambar Gelar Rapat Lanjutan Terkait Pembangunan Pasar Tematik Jelajah Danau Ranau

Selasa, 11 Maret 2025 - 22:48 WIB

Bupati Lambar Sidak : Kecewa Banyak Pegawai Bolos di Jam Kerja

Berita Terbaru

Maaf !!! Tidak Dapat Disalin