Bengkulu, Kabarindonesia.co
Pernah dikalahkan oleh Rohidin Mersyah yang berpasangan dengan Rosjonsyah Syahili pada Pemilihan Gubernur Bengkulu tahun 2020 tak lantas membuat dukungan terhadap Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Helmi Hasan mengendur.
Pertanyaan kabarindonesia.co pada Sabtu (16/3/2024) soal pencalonan diri adik kandung Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan sebagai Calon Gubernur Bengkulu 2024-2029 ini tak perlu menunggu waktu lama dan langsung dijawab oleh Riswan, Kepala Sekretariat DPW PAN Provinsi Bengkulu.
“Insya Allah nyalon Dindo. Peluang (Helmi Hasan) besar untuk menang,” kata Riswan.
Tanpa basa-basi Riswan lalu mengirimkan video berisikan pretasi-prestasi Helmi Hasan selama memimpin Kota Bengkulu.
Terbaru, dalam wawancara via telepon WhatsApp (WA) pada Minggu (17/3/2024) dengan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPW PAN Provinsi Bengkulu, Dediyanto mengklaim bahwa 65% rakyat Provinsi Bengkulu menghendaki Helmi Hasan jadi Gubernur Bengkulu periode 2024-2029.
“Angka 65% itu bukan perasaan kita (kader PAN), tapi merupakan hasil survey. Sedangkan dilihat dari dari kacamata internal, Pak Helmi Hasan itu salah satu kader terbaik yang dimiliki PAN bukan hanya untuk level Bengkulu tapi juga di level nasional,” kata Dediyanto.
Program Helmi Hasan Berpihak Pada Rakyat
Dediyanto menyampaikan jika apa yang kader PAN Bengkulu lakukan sebenarnya menyampaikan narasi dan kisah nyata tentang pembangunan yang terjadi di Kota Bengkulu.
“Dulu jalanan di Kota Bengkulu banyak berlubang, kini mulus semua. Bahkan ada beberapa ruas jalan yang merupakan kewenangan Provinsi Bengkulu pemeliharaannya diambil alih dan dibantu oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu sampai mulus, lebar, dan bahkan ada penerangan jalannya,” terang Dediyanto.
Program Helmi Hasan yang berpihak kepada rakyat di Kota Bengkulu juga membuat Dediyanto sebagai Ketua Bapilu lebih percaya diri mencalonkan Helmi Hasan menjadi Gubernur Bengkulu.
“Program BPJS Gratis, pengangkatan anak yatim piatu oleh para pejabat Pemkot Bengkulu, dan program lainnya yang sudah dirasakan konkret oleh masyarakat Kota Bengkulu,” ujar Dediyanto.
Moral dan Modal Politik PAN Naik Tinggi
Sebagai Ketua Bappilu DPW PAN Provinsi Bengkulu, Dediyanto pada Minggu (17/3/2024) mengungkapkan jika mesin partai PAN sudah siap bergerak dan mulai panas untuk memenangkan Helmi Hasan, apalagi dengan lonjakan perolehan suara dan kursi PAN yang cukup fantastis baik di DPRD Provinsi Bengkulu, maupun di beberapa kota dan kabupaten.
“Perolehan dan kenaikan 300% suara PAN jadi modal berharga. Apalagi di beberapa tempat kami (PAN) menjadi ketua DPRD dan itu jadi salah satu modal,” ungkap Dediyanto.
Kader PAN Bengkulu lainnya, Kusmito Gunawan yang menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Perkaderan DPW PAN Bengkulu membenarkan dan menegaskan apa yang dikatakan oleh Dediyanto.
“Merujuk pada hasil positif elektoral yang diperoleh PAN Bengkulu dengan memperoleh 6 kursi di DPRD Provinsi pada pileg 2024 dari 2 kursi di pileg 2029. Jadi kita hanya perlu 3 kursi lagi dari koalisi ke depan untuk mencalonkan Pak Helmi Hasan sebagai Calon Gubernur Bengkulu,” jelas Kusmito.
Anggota DPRD terpilih untuk Kota Bengkulu ini juga menerangkan jika PAN punya modal politik besar lainnya setelah berhasil menjadi mayoritas di Kabupaten Lebong dengan 7 kursi, di Kabupaten Rejang Lebong PAN berhasil menjadi yang terbaik dengan perolehan 5 kursi DPRD kabupaten, dan untuk Kota Bengkulu, PAN kembali jadi juara elektoral dengan perolehan 7 kursi DPRD kota.
Strategi Advokasi dan Strategi Politik PAN

Dalam sebuah pertarungan politik, siapapun individu dan partai politiknya pasti melakukan strategi dan taktik dalam rangka pemenangan politik. Begitupun yang dilakukan dan dipersiapkan oleh DPW PAN Bengkulu dalam persiapan Pilgub 2024 mendatang.
Kusmito Gunawan mengakui bahwa sebagai kader PAN, dirinya merupakan bagian dari Tim 7 yang dibentuk oleh DPW PAN Bengkulu dan bertugas untuk menyiapkan strategi pemenangan.
“Kita (Tim 7) sudah menyiapkan beberapa langkah dalam rangka pemenangan Pilgub 2024 ini, termasuk berhasil memetakan 12 tokoh yang berpotensi mendampingi Pak Helmi Hasan sebagai Calon Wakil Gubernur Bengkulu,” kata Kusmito.
Kusmito juga mengungkapkan jika pihak DPW PAN Bengkulu mengerahkan seluruh kader, pengurus, anggota DPRD, dan Fraksi PAN se-Bengkulu untuk melakukan sosialisasi tentang Helmi Hasan.
Selain strategi politik dengan membangun koalisi politik dan lainnya, DPW PAN Bengkulu juga gencar melakukan strategi advokasi.
“Strategi advokasi yang kami (DPW PAN) lakukan meliputi advokasi anggaran dan advokasi terhadap persoalan hidup masyarakat Bengkulu,” kata Dediyanto.
Dediyanto memaparkan advokasi anggaran adalah bagian dari upaya DPW PAN Bengkulu agar penggunaan APBD disesuaikan dan berpihak pada kepentingan masyarakat. Sedangkan advokasi terhadap persoalan masyarakat mewajibkan seluruh anggota Fraksi PAN untuk membela kepentingan masyarakat Bengkulu sesuai dengan wilayah konstituen mereka masing-masing.
“Kita harus terus teladani dan mencontoh sikap dan keseharian Pak Helmi Hasan dalam menebar kebaikan,” tutup Dediyanto.
Melki Agustian, N. Sastro