Jadi Pembina Upacara di SMPN 07 Panaragan Jaya, Kejari Tubaba Tegaskan Kesejahteraan dan Perlindungan Anak Tanggung Jawab Bersama

- Editor

Senin, 29 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Kejaksaan Negeri Tulang Bawang Barat, Sri Haryanto menyampaikan bahwa kesejahteraan dan perlindungan anak merupakan tanggung jawab bersama. Hal tersebut disampaikan Sri Haryanto saat jadi Pembina Upacara di SMP Negeri 07 Panaragan Jaya, Tulang Bawang Barat pada Senin (29/1/2024). Foto: Andi Rahman, Kabarindonesia.co

Kepala Kejaksaan Negeri Tulang Bawang Barat, Sri Haryanto menyampaikan bahwa kesejahteraan dan perlindungan anak merupakan tanggung jawab bersama. Hal tersebut disampaikan Sri Haryanto saat jadi Pembina Upacara di SMP Negeri 07 Panaragan Jaya, Tulang Bawang Barat pada Senin (29/1/2024). Foto: Andi Rahman, Kabarindonesia.co

Tulang Bawang Barat, Kabarindonesia.co

Kesejahteraan dan perlindungan anak merupakan tanggung jawab bersama. Semua harus bersatu untuk melindungi mereka dari berbagai bentuk ancaman, termasuk kekerasan, penyalahgunaan narkoba, dan dampak negatif dari penggunaan media sosial.

 

Hal itu ditegaskan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tulangbawang Barat (Tubaba) Sri Haryanto saat hadir dalam kegiatan Forkopimda Masuk Sekolah guna pencegahan dan penanggulangan kekerasan terhadap anak, yang berlangsung di SMPN 07 Panaragan Jaya, Kecamatan Tulangbawang Tengah. Senin (29/01/2024).

 

Sri Haryanto mengatakan, hal itu merupakan persoalan serius yang mengancam generasi masa depan. Oleh karena itu, upaya pencegahan dan penanggulangan terhadap hal tersebut sangatlah penting.

 

“Kita harus berusaha bersama-sama untuk menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan positif bagi anak-anak kita dan generasi penerus,” kata Sri Haryanto.

 

Menurutnya, kekerasan terhadap anak merupakan pelanggaran serius terhadap hak-hak anak. Tidak hanya secara fisik, kekerasan juga dapat terjadi secara verbal dan emosional yang akan berdampak buruk pada tumbuh kembang anak dan dapat menyebabkan trauma jangka panjang.

 

“Kita semua harus berkomitmen untuk melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan, serta memberikan edukasi kepada mereka agar dapat mengenali tanda-tanda kekerasan dan cara untuk melaporkannya,” ungkapnya.

Baca Juga :  Tunamen Sepak Bola Candra Cup III Diskominfo Tubaba Ditutup Oleh Pj Bupati Tubaba M. Firsada

 

Saat ini, sambung Kajari, beberapa bentuk kekerasan terhadap anak cukup menyita perhatian publik, seperti penelantaran, pelecehan, serta beberapa kasus seperti perundungan yang terjadi terhadap siswa siswi.

 

Kajari menjelaskan mengapa perundungan adalah suatu tindakan yang tidak dapat diterima di masyarakat. Dia yakin setiap orang memiliki hak untuk merasa aman dan dihormati, terutama di lingkungan sekolah.

 

“Perundungan dapat memiliki dampak yang sangat merugikan bagi korban, dan itu tidak boleh dibiarkan,” tegasnya.

 

“Saya ingin menekankan bahwa perundungan tidak hanya merugikan bagi korban, tetapi juga merusak kebersamaan dan keharmonisan di lingkungan sekolah. Semua siswa harus merasa aman dan didukung dalam belajar dan tumbuh bersama, dan perundungan menghambat proses ini,” tambah Sri Haryanto.

 

Sri Haryanto mengungkapkan, sebagai siswa ada tekanan dan tantangan yang dihadapi setiap hari. Namun, lanjut dia, semua harus belajar untuk saling mendukung dan menghargai satu sama lain, bukan malah menindas dan menyakiti teman sekelas.

 

“Saya ingin mengajak setiap siswa siswi untuk selalu melindungi satu sama lain, dan melaporkan setiap insiden perundungan yang mereka saksikan atau alami. Kita semua memiliki tanggungjawab untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan teman-teman kita. Jika ada yang merasa menjadi korban perundungan, saya ingin mereka tahu bahwa mereka tidak sendirian dan bahwa ada bantuan yang tersedia,” himbaunya.

Baca Juga :  Pelantikan Pimpinan Definitif DPRD Tubaba, M. Firsada : Kolaborasi Legislatif dan Eksekutif Kunci Berbagai Program Pembangunan

 

Sebagai Kajari, tambah Sri Haryanto, pihaknya tentu siap bekerja sama dengan sekolah, guru, orang tua, dan siswa untuk memastikan bahwa setiap orang merasa aman dan di dukung di lingkungan pendidikan.

 

“Saya ingin menciptakan lingkungan yang inklusif, di mana semua siswa dapat tumbuh dan berkembang tanpa rasa takut atau kekhawatiran akan perundungan,” tuturnya.

 

Kajari menegaskan kembali, tindakan perundungan tidak akan ditoleransi di sekolah, dan setiap siswa yang terlibat dalam perilaku semacam itu akan menghadapi konsekuensi yang serius.

 

“Jadi, sebagai Kajari Tubaba saya ingin menyatakan bahwa perundungan tidak akan ditoleransi di lingkungan pendidikan kita, dan saya bersedia berkomitmen untuk memastikan keamanan dan kesejahteraan setiap siswa. Saya siap bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk mengatasi perundungan dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif bagi semua,” tutupnya.

 

Andi Rahman

Berita Terkait

Wakil Bupati Tubaba Hadiri Pembukaan Open Turnamen Kapolres Cup 2025
Pemkab Tubaba Serahkan Rancangan RPJMD 2025–2029 ke DPRD, Usung Lima Misi Pembangunan Daerah
Kapolres Tulang Bawang Barat Buka Ajang Kejuaraan Pencak Silat Peringatan HUT Bhayangkara ke 79, Junjung Sportivitas, Kuatkan Persaudaraan
Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pemuda Diduga Geng Motor Bawa Senjata Tajam
Pemkab Tubaba Gelar Pengobatan Gratis, Wujud Komitmen Pelayanan Dasar Masyarakat
Dua Orang Pria Remaja Diamankan Satresnarkoba Polres Tulang Bawang Barat Atas Dugaan Kepemilikan Narkoba jenis Sabu
Tega ! Ayah Setubuhi Anak Kandung, Unit PPA Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku Pria 40 Tahun
Launching Program TubabaQ Berdaya, Bupati Tubaba: Ciptakan Pelaku UMKM yang Berdaya dan Mandiri
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 19:29 WIB

Wakil Bupati Tubaba Hadiri Pembukaan Open Turnamen Kapolres Cup 2025

Senin, 30 Juni 2025 - 18:26 WIB

Pemkab Tubaba Serahkan Rancangan RPJMD 2025–2029 ke DPRD, Usung Lima Misi Pembangunan Daerah

Senin, 30 Juni 2025 - 18:20 WIB

Kapolres Tulang Bawang Barat Buka Ajang Kejuaraan Pencak Silat Peringatan HUT Bhayangkara ke 79, Junjung Sportivitas, Kuatkan Persaudaraan

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:22 WIB

Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pemuda Diduga Geng Motor Bawa Senjata Tajam

Selasa, 17 Juni 2025 - 21:09 WIB

Pemkab Tubaba Gelar Pengobatan Gratis, Wujud Komitmen Pelayanan Dasar Masyarakat

Minggu, 15 Juni 2025 - 18:00 WIB

Dua Orang Pria Remaja Diamankan Satresnarkoba Polres Tulang Bawang Barat Atas Dugaan Kepemilikan Narkoba jenis Sabu

Jumat, 13 Juni 2025 - 17:57 WIB

Tega ! Ayah Setubuhi Anak Kandung, Unit PPA Reskrim Polres Tulang Bawang Barat Amankan Pelaku Pria 40 Tahun

Jumat, 13 Juni 2025 - 17:55 WIB

Launching Program TubabaQ Berdaya, Bupati Tubaba: Ciptakan Pelaku UMKM yang Berdaya dan Mandiri

Berita Terbaru

Tulang Bawang Barat

Wakil Bupati Tubaba Hadiri Pembukaan Open Turnamen Kapolres Cup 2025

Senin, 30 Jun 2025 - 19:29 WIB

Maaf !!! Tidak Dapat Disalin